Sunyinya hati karena kosong keinginan, ramainya
hati karena penuh harapan.
Ingin
demi ingin, terkumpul dan berbinar-binar dalam hati adalah suatu gerak lembut
batin yang akan mampu menghembuskan semangat hidup dalam jiwa seseorang. Berarti
beberapa harapan telah terpancang di sana, membuat gejolak hati kian ramai
dipenuhi penantian satu-persatu harapan semoga menjadi kenyataan.
Maka,
coba rasakan. Di saat hati kosong dari keinginan-keinginan, timbullah nun jauh
di sana rasa sunyi yang mendera jiwa. Kehampaan hidup semakin kian nyata. Gerak
raga seolah lunglai tiada daya. Sepinya hati, menciptakan air muka seseorang
terlihat pias bermuram durja.
Kumpulkanlah
keinginan-keinginan baik itu, di dalam lubuk hati. Bisikkan kepadanya, agar
pikiran serta tingkah raga berhasil menyampaikan berjuta keinginan menjadi
kenyataan. Agar bahagianya hati, terbias pada senyum dan muka ceria.
Bersikaplah tenang, jangan
biarkan hati kosong, karena akan mati dari cita-cita. Usah takut mengejar
keinginan. Sebab, keinginan baik, meskipun tidak berhasil, tetap dicintai oleh
Sang Pencipta. Berharaplah, berdoalah, dan nyatakanlah.
Tulisan Terkait