Misi agar bisa mempermalukan orang lain merupakan ambisi tidak sehat
memperlakukan, menganggap dan menjadikan orang sebagai lawan.
Pernahkah
di dalam hatimu mempunyai keinginan untuk bisa mempermalukan orang di hadapan
khalayak ramai? Jika memang demikian, kala itu adalah sebagai pertanda bahwa
dirimu telah menganggap orang tersebut menjadi lawan. Mau tidak mau, Anda telah
terjerumus kepada perseteruan batin.
Keinginan
nista seperti itu, hendaknya dibuang jauh-jauh. Andai memang dia telah membabi
buta kemarin lusa mencemarkan nama baikmu, percayalah tanpa harus melakukan balasan,
sekali namamu telah abadi baik, akan tetap terjaga selama kamu yang menjaganya.
Bukan orang lain.
Sekali
lagi, hindari ambisi untuk dapat mempermalukan orang. Jaga nama baik mereka,
sekali pun ternyata mereka berjibaku menghancurkan nama baikmu. Bila dirimu
memang yang terbaik menurut pandangan Yang Maha Baik, niscaya Dia akan
senantiasa meliputi kebaikan namamu.
Mempermalukan orang berarti
menganggap sebagai lawan. Adakah lawan yang lebih tangguh, selain dari hawa
nafsu kita sendiri? Tutupi aib orang, Dia akan tutupi aib kita.
Tulisan Terkait