Kalau belum jodoh memang ada-ada saja. Mencintai orang kaya, dihina.
Mencintai orang tak punya dianggap menghina.
Bertemunya
dua hati yang seia-sekata memang terkadang sulit. Namun, tidaklah demikian
dalam rumus jodoh. Kalau memang jodoh, ada saja kemudahan yang didapat. Sebaliknya,
bila memang mungkin belum jodoh, ada saja penyebab perpisahan. Meskipun disebabkan
hal sepele yang tidak masuk logika.
Suatu ketika mencintai orang
kaya. Tapi belum jodoh, e...e.... malah dihina melulu. Selalu jadi tumpuan
kesalahan. Beruntunglah andai jodoh. Mencintai orang kaya, dimanja, diberi
kepercayaan serta seabrek limpahan dunia yang diarahkan untuk menjadi miliknya.
Di lain waktu, mencintai orang tak punya. Namanya belum jodoh. E…e… dikira menghina,
dianggap merendahkan. Ujung-ujungnya pisah juga. Tapi ketika memang jodoh, kedatangannya
dianggap sebagai pahlawan. Selalu dapat penghormatan khusus seolah paling
berjasa. Itulah misteri jodoh yang setiap orang mesti menyadari
sesadar-sadarnya.
Tulisan Terkait