Keunggulan wanita, bisa diatur. Kelebihan pria, bisa
mengatur.
Setinggi
apa pun pengetahuan, kepandaian seorang wanita tidak seharusnya dijadikan alat
untuk melawan laki-laki jika dia sudah menikah. Keunggulan wanita ada pada
kelembutan hatinya untuk bisa diatur oleh suami sebagai imamnya. Kepandaian yang
dimiliki oleh seorang wanita, justru dipergunakan untuk mendampingi sang suami
agar bisa tetap berjalan pada koridor kebenaran. Dimaklumi untuk tidak menurut
atau menyanggah suami, hanya ketika sang suami malah memerintahkan supaya melakukan
ketidakbenaran. Di saat kondisi demikian, diperbolehkan wanita menolak atau
untuk tidak menuruti perintah suami.
Inilah
kenyataan, inilah keunggulan wanita. Dia cerdas, namun patuh dan hormat kepada
suami. Di matanya, suami bahkan melebihi seorang raja.
Sementara,
seorang pria mesti berusaha agar mempunyai dan mendapatkan kelebihan bisa
mengatur. Kepiawaian mengatur itu bisa didapat dari ilmu pengetahuan, tentang
hidup di dunia fana dan kehidupan di dunia baka.
Tulisan Terkait